Words of Christ

Tuesday, June 12, 2007

Gambaran Pertama Seorang Anak Akan Allah

13 Juni 2007 -- R a b u

Gambaran Pertama Seorang Anak Akan Allah Efesus 5:1-2

Gambaran pertama seorang anak akan Allah adalah ayahnya di dunia. Sebagai orang Kristen, kita meluangkan banyak waktu mendiskusikan bagaimana seharusnya bersaksi kepada dunia yang terhilang; bagaimana menunjukkan iman di tengah lingkungan kerja. Namun jangan lupa, di rumah sendiri pun, kita harus menunjukkan Kristus hidup. Jika kita menunjukkan pengampunan, kesabaran, dan penerimaan dalam rumah tangga, maka anak-anak akan mudah dibawa mengenal Tuhan.

Sebaliknya, perilaku negatif misalnya, kekerasan terus-menerus, kesibukan atau sikap tidak peduli terhadap perkembangan emosi anak-anak akan membentuk pandangan negatif akan Allah. Saya teringat seorang muda yang datang kepada saya dan cemas akan keselamatannya. Meskipun telah menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadi, namun ia merasa tidak yakin bahwa dirinya benar-benar telah diampuni. Ketika saya menunjukkannya ayat-ayat Alkitab yang berisi jaminan keselamatan dan pengampunan, ia merespon, “Saya percaya semua itu, namun saya tidak yakin janji-janji Allah berlaku bagi saya.” Ia tampak terkejut ketika saya bertanya tentang hubungannya dengan ayahnya. Dalam percakapan itulah, saya mendapati bahwa ayahnya seringkali mengingkari janjinya. Kini setelah dewasa, ia masih sulit percaya bahwa Allah akan menggenapi firman-Nya.

Untuk menjadi gambaran Bapa surgawi tidak dituntut keterampilan apa-apa; pedomannya pun cuma satu, yaitu Alkitab. Semua ayah mampu menjadi pribadi yang sukses, asalkan mau bersandar pada Tuhan. Roh Kudus berkenan memberikan para ayah hikmat dan bimbingan dalam membesarkan anak-anak, sama seperti yang diberikan-Nya untuk pelayanan yang lain.

Karena itu, dengarkan selalu suara Bapa surgawi, supaya suatu hari anak-anak Anda menyebut Anda “yang diberkati”.

Source: from my wife email

No comments:

Gaby Birthday 2 Years Slide Show